Pengaruh perendaman ekstrak rimpang bangle (Zingiber cassumunar Roxb.) terhadap kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila

Diva Oktaviani, Tholibah Mujtahidah, Andri Nofreeana

Abstract


Produksi ikan nila di Indonesia yang banyak diminati masyarakat luas menjadikan ikan nila mengalami peningkatan permintaan pasar. Namun, peningkatan target produksi komoditas ikan nila terdapat berbagai hambatan yang muncul seperti padat tebar tinggi, kualitas air yang buruk, dan timbulnya penyakit. Salah satu serangan penyakit yang ditemukan menyerang komoditas ikan air tawar, yaitu infeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Penggunaan antibiotik yang diaplikasikan dalam jangka panjang dapat mengakibatkan dampak yang negatif bagi kesehatan ikan, sehingga perlu adanya alternatif bahan alami yang dapat diaplikasikan untuk pengendalian bakteri tanpa menimbulkan resistensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman ekstrak rimpang bangle (Zingiber cassumunar Roxb.) terhadap kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus) yang diinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Penelitian dilakukan selama 14 hari menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan terdiri dari P1 (0 ml/L), P2 (0,25 ml/L), P3 (0,5 ml/L) dan P4 (0,75 ml/L). Parameter yang diamati meliputi kelulushidupan, gejala klinis, panjang bobot, dan kualitas air. Data kelulushidupan, panjang, dan berat dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Data kelulushidupan dilakukan uji regresi polinomial. Data gejala klinis dan kualitas air dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa perendaman ekstrak rimpang bangle berpengaruh nyata terhadap tingkat kelulushidupan ikan nila (P < 0,05), namun tidak berpengaruh terhadap panjang dan berat ikan nila. Gejala klinis yang muncul yaitu kemerahan, exopthalmia, sirip geripis, warna tubuh pucat disertai penurunan respons pakan dan perubahan tingkah laku ikan setelah infeksi bakteri. Penelitian ini menyimpulkan bahwa perendaman ekstrak rimpang bangle berpengaruh nyata terhadap kelulushidupan dengan nilai kelulushidupan tertinggi terdapat pada perlakuan P3 (0,5 ml/L) sebesar 77,5%.

Kata kunci : Bangle; MAS; nila


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.46576/jai.v5i1.7328

Article Metrics

Abstract view : 5 times
PDF – 3 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Diva Oktaviani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal AQUACULTURE Indonesia [JAI] telah terindex pada

  

 

JOURNAL CITATION



JURNAL AQUACULTURE INDONESIA [JAI] published by :

PROGRAM STUDI AKUAKULTUR, FAKULTAS PERIKANAN, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA

Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan
Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783  Fax. 061 6615190
Surat Elektronik : jai_dw@dharmawangsa.ac.id

 

Creative Commons License

Jurnal AQUACULTURE Indonesia by Universitas Dharmawangsa is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/akuakultur/index