KESENDIRIAN DALAM PERSPEKTIF INDIVIDUALISME: ANALISIS WACANA KRITIS LIRIK LAGU “JIWA YANG BERSEDIH” KARYA GHEA INDRAWARI

Cinta Rasca Leksono, Mayasari Mayasari, Tri Susanto

Abstract


Lagu “Jiwa Yang Bersedih” menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang menghadapi tekanan hidup, kesendirian, dan perjuangan untuk menerima diri sendiri di tengah tuntutan sosial. Wacana individualisme dalam lagu ini tercermin melalui penggunaan kata-kata yang sederhana namun penuh makna, yang mampu menyampaikan rasa keterasingan dan perjuangan personal dengan kuat. Tema yang diangkat dalam lirik-lirik ini membuat peneliti tertarik untuk menganalisisnya sebagai kajian dalam penelitian ini. Ghea Indrawari melalui karyanya berupaya merepresentasikan kondisi emosional yang banyak dialami oleh generasi muda, terutama di lingkungan yang kompetitif, di mana tekanan untuk memenuhi standar kesuksesan sering kali menciptakan perasaan terisolasi dan kurangnya dukungan sosial.

Penelitian ini bertujan untuk menganalisis representasi individualisme dalam lirik lagu "Jiwa Yang Bersedih" karya Ghea Indrawari menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis wacana kritis model Teun A. Van Dijk, yang mencakup dimensi teks, kognisi sosial, dan konteks sosial. Lagu ini menjadi fenomena menarik karena berhasil menjadi medium ekspresi personal sang musisi sekaligus memberikan pengaruh emosional yang signifikan kepada pendengarnya.

Hasil analisis menunjukkan bahwa pada dimensi teks, lirik lagu ini menyampaikan tema kesedihan, kesendirian, dan perjuangan emosional melalui struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro. Pada dimensi kognisi sosial, lagu ini merefleksikan pengalaman Ghea sebagai musisi muda yang menghadapi tekanan industri musik, isolasi emosional, dan perjuangan dalam menemukan kembali kepercayaan diri melalui karyanya. Sementara itu, pada dimensi konteks sosial, lagu ini mengungkap realitas individualisme yang semakin berkembang di masyarakat modern, terutama pada generasi muda yang menghadapi tekanan sosial dan tuntutan hidup di lingkungan yang kompetitif.


Keywords


Analisis Wacana Kritis, Individualisme, Lirik Lagu

Full Text:

PDF

References


Azzahra, S. R., & Hartanto, E. (2020). Semiotika Makna Pesan Motivasi Pada Lagu "Secukupnya" Karya Hindia. BroadComm, 2(1), 82-95.

Cahya, S., & Sakendro, G. (2022). Musik sebagai Media Komunikasi Ekspresi Cinta (Analisis Semiotika Lirik Lagu "Rumah ke Rumah" Karya Hindia. Koneksi, 6(2), 246=254.

Fauzi, J. A. (2023). Analisis Wacana Kritis Model Van Dijk Dalam Lirik Lagu "Mangku Purel" Karya Nurbayan. JOB (Jurnal Online Baradha), 19(1), 290-301.

Fiantika, F. R., Wasil, M., Jumiyati, S., Honesti, L., Wahyuni , S., Mouw, E., . . . Mashudi, I. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. Padang: PT. Global Eksekutif Teknologi.

Fuadi, A. (2016, April 5). Kolektivisme dan Individualisme di Lingkungan Kerja. Diambil kembali dari Kementrian Agama RI Balai Diklat Keagamaan Surabaya: https://www.bdksurabaya-kemenag.id/artikel/kolektivisme-dan-individualisme-di-lingkungan-kerja

Gazali. (2014). Penerapan Strategi Analisis Wacana Kritis Model Vandijk untuk Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa Menganalisis Prosa Fiksi dan Drama. Jurnal Kreatif, 17(1), 83-96.

Mayasari, Natadirja, B., & Hariyanto, F. (2020, Juni 1). Representasi Peristiwa Pidato Joko Widodo Pada Mediakompas.com “Politikus Sontoloyo”: Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk. Jurnal Politikom Indonesiana, 225-241.

Negara, I. J., Christinus, K., & Kaopaha, R. B. (2023). Penerapan Gaya Musik Minimal Dan Tema Variasi Dalam Konsep Evolusi Manusia. IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan, 17(1), 1-9.

Pranata, G. R. (2022). Analisis Wacana Kritis Model Teun. A. Van Dijk Dalam Lirik Lagu Preambule The Brandals. Universitas Islam Riau, Fakultas Ilmu Komunikasi. Riau: Perpustakaan Universitas Islam Riau.

Pratiwi, A. (2023, Desember 23). Dosen Psikologi UB : Banyak Mahasiswa yang Merasa “kesepian di Tengah keramaian”. Dipetik Juli 15, 2024, dari Prasetya.UB: https://prasetya.ub.ac.id/dosen-psikologi-ub-banyak-mahasiswa-yang-merasa-kesepian-di-tengah-keramaian/

Umam, H. (2009). Analisis Wacana Teun A. Van Dijk Terhadap Skenario Film "Perempuan Punya Cerita". UIN Syarif Hidayatullah, 50-52.




DOI: https://doi.org/10.46576/jnm.v8i2.5608

Article Metrics

Abstract view : 35 times
PDF – 12 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Cinta Rasca Leksono, Mayasari mayasari, Tri Susanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media Terindex pada:

   

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media Berkolaborasi dengan:

 

JURNAL ILMU KOMUNIKASI NETWORK MEDIA  published by :

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS DHARMAWANGSA

Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan
Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783  Fax. 061 6615190
Surat Elektronik : network@dharmawangsa.ac.id

 

 Creative Commons License

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media by Universitas Dharmawangsa is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/junetmedia/index