Pola Pertumbuhan dan Rasio Jenis Kelamin Udang Mantis (Lysiosquillina Maculata) yang Ditangkap dengan Jerat di Perairan Bolok, Kupang, Nusa Tenggara Timur

Redempta Adventa Nahak Malo, Ismawan Tallo, Lumban Nauli Lumban Toruan

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan panjang-berat dan rasio jenis kelamin udang mantis (Lysiosquillina maculata) yang tertangkap menggunakan jerat di Perairan Bolok, Kabupaten Kupang. Sebanyak 154 ekor udang mantis, yang terdiri atas 85 jantan dan 69 betina diukur panjang total dan bobotnya untuk menentukan pola pertumbuhan. Analisis rasio jenis kelamin dilakukan berdasarkan selang panjang, berat, dan waktu pengambilan sampel menggunakan uji Chi-square (χ2). Hasil penelitian mengindikasikan hubungan yang kuat antara panjang dan berat tubuh (R² = 0,79 dan r = 0,89), dengan pola pertumbuhan udang mantis bersifat allometrik negatif (b < 3). Rasio jenis kelamin berdasarkan panjang tubuh dan waktu sampling menunjukkan distribusi jantan dan betina yang seimbang, sementara berdasarkan berat tubuh ditemukan perbedaan signifikan, dengan jumlah individu betina mendominasi pada kelas berat tertentu. Hasil ini mengindikasikan bahwa faktor jenis kelamin berpengaruh terhadap distribusi berat, tetapi tidak terhadap panjang tubuh dan waktu pengambilan sampel. Penelitian ini memberikan data komprehensif pertama tentang pola pertumbuhan dan rasio jenis kelamin L. maculata di perairan Nusa Tenggara Timur yang dapat digunakan sebagai dasar dalam pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan.

Keywords


Hubungan Panjang Berat; Jerat; Lysiosquillina Maculata; Perairan Bolok; Rasio Jenis Kelamin

Full Text:

PDF

References


Arifin, M. Y., Supriyono, E., & Widanarni. (2014). Total Hemosit, Glukosa dan Survival Rate Udang Mantis (Harpiosquilla raphidea) Pasca Transportasi dengan Dua Sistem yang Berbeda. Jurnal Kelautan Nasional, 9(2), 111. https://doi.org/10.15578/jkn.v9i2.6207

Astuti, I. R., & Ariestyani, F. (2013). Potensi dan Prospek Ekonomis Udang Mantis di Indonesia. Media Akuakultur, 8(1), 39. https://doi.org/10.15578/ma.8.1.2013.39-44

Bareto, A. L., Santoso, P., & Jasmanindar, Y. (2023). Pengaruh Ukuran Kerang Mutiara (Pinctada maxima) Terhadap Insersi Inti Mutiara Pada Perairan Kecamatan Kupang Barat. Jurnal Vokasi Ilmu-Ilmu Perikanan (Jvip), 3(2), 126–133. https://doi.org/10.35726/jvip.v3i2.6923

Chandra, T., Latif, A., Kalalo, A., & Salim, G. (2014). Studi Aspek Pertumbuhan Udang Nenek (Harpiosquilla raphidea) di Perairan Juata Laut Kota Tarakan. Jurnal Harpodon Borneo, 7(2), 81–86. https://doi.org/10.35334/harpodon.v7i2.108

Dimenta, R. H., Machrizal, R., & Khairul, K. (2019). Informasi Morfologi Reproduksi dan Nisbah Kelamin Udang Mantis Cloridopsis scorpio (Latreile, 1828) di Perairan Ekosistem Mangrove Belawan. Jurnal Pembelajaran dan Biologi Nukleus, 5(2), 24–33. https://doi.org/10.36987/jpbn.v5i2.1462

Ekalaturrahmah, Y. A. C., Zairion, & Wardiatno, Y. (2020). Population dynamics of mantis shrimp Harpiosquilla harpax and Oratosquillina sp. In the waters south of Madura Island, Indonesia. Biodiversitas, 21(4), 1458–1466. https://doi.org/10.13057/biodiv/d210425

Fuadi, Z., Dewiyanti, I., & Purnawan, S. (2016). Hubungan Panjang Berat Ikan yang Tertangkap di Krueng Simpoe, Kabupaten Bireun, Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Perikanan Unsyiah, 1(1), 169–176. https://jim.usk.ac.id/fkp/article/view/18

Hasibuan, S. A. D., & Dimenta, R. H. (2022). Aspek Reproduksi Udang Mantis Harpiosquilla raphidea di Ekosistem Mangrove Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara. Jurnal Biolokus, 5(1), 24. https://doi.org/10.30821/biolokus.v5i1.1297

Kalalo, A., Salim, G., & Wiharyanto, D. (2015). Analisis Potensi Pertumbuhan Allometri dan Indeks Kondisi Harpiosquilla raphidea Waktu Tangkapan Siang Hari di Perairan Juata Kota Tarakan. Jurnal Harpodon Borneo, 8(2), 78–87. https://doi.org/10.35334/harpodon.v8i2.126

Kartika, W. D. (2015). Variasi Morfometri Udang Ketak Darat Thalassina anomala (Herbst) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi Morphometric. Variations Of Mud Lobster Thalassina anomala (Herbst) In Tanjung Jabung Barat, Jambi [Universitas Indonesia]. Uri: https://lib.ui.ac.id/detail?id=20314956&lokasi=lokal

Oktaviani, N. (2023). Kajian Morfologi dan Morfometri Udang Mantis (Harpiosquilla raphidea) di Perairan Pangkal Babu Desa Tungkal 1 Tanjung Jabung Barat. Universitas Jambi, 1(2), 30–41.

Rahman, A., Hedianto, D. A., & Wijaya, D. (2018). Size Distribution and Condition Factor Of Spiny Lobster Panulirus homarus (Linnaeus 1758) In Pananjung Pangandaran. Widyariset, 4(2), 205–211. https://doi.org/10.14203/widyariset.4.2.2018.205-211

Salim, G., Handayani, K. R., Anggoro, S., Indarjo, A., Syakti, A. D., Ibrahim, A. J., Ransangan, J., & Prakoso, L. Y. (2020). Morphometric Analysis Of Harpodon nehereus, Harpiosquilla raphidea, and Scylla serrata In The Coastal Waters Of Tarakan, North Kalimantan, Indonesia. Biodiversitas, 21(10), 4829–4838. https://doi.org/10.13057/biodiv/d211049

Sukarni, Rina, Samsudin, A., & Purna, Y. (2018). Harpiosquilla raphidea, Udang Belalang Komoditas Unggulan dari Provinsi Jambi (Harpiosquilla raphidea), The Mantis Shrimp As The Leading Commodities From. Jurnal Penyuluhan Perikanan dan Kelautan, 12(3), 174–188.

Suman, Ali, Lestari, P., & Damora, A. (2021). Pengelolaan Udang Mantis (Harpiosquilla raphidea) di Perairan Tanjung Jabung Barat dan Sekitarnya, Jambi. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 13(1), 43–58. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jkpi

Tuaputty, H., Santi Kurnia, T., & Kubangun, M. T. (2023). Faktor Lingkungan dan Morfometrik Udang Mantis (Harpiosquilla raphidea) di Daerah Intertidal Perairan Pantai Desa Suli Pulau Ambon. Jurnal Biology Science&Education, 12(1), 36–44.

Wardiatno, Y., & Mashar, A. (2010). Biological Information on the Mantis Shrimp, Harpiosquilla raphidea (Fabricius 1798) (Stomatopoda, Crustacea) In Indonesia With A Highlight Of Its Reproductive Aspects1. Journal Of Tropical Biology And Conservation, 7(1), 65–73.

Wardiatno, Y., & Mashar, A. (2012). Population Dynamics Of The Indonesian Mantis Shrimp, Harpiosquilla raphidea (Fabricius 1798) (Crustacea: Stomatopoda) Collected From A Mud Flat In Kuala Tungkal, Jambi Province, Sumatera Island. Ilmu Kelautan: Indonesian Journal Of Marine Sciences, 16(2), 111–118.

Wardiatno, Y. (2019). Udang mantis, Harpiosquilla raphidea (Fabricius 1798) asal Kuala Tungkal, Provinsi Jambi: Biologi, upaya domestikasi, dan komposisi biokimia. IPB Press, Bogor




DOI: https://doi.org/10.46576/jai.v4i2.6851

Article Metrics

Abstract view : 58 times
PDF – 9 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 by Author, Published by Study Program Aquaculture Faculty of Fisheries Dharmawangsa University

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal AQUACULTURE Indonesia [JAI] telah terindex pada

  

 

JOURNAL CITATION

 

JURNAL AQUACULTURE INDONESIA [JAI] published by :

PROGRAM STUDI AKUAKULTUR, FAKULTAS PERIKANAN, UNIVERSITAS DHARMAWANGSA

Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan
Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783  Fax. 061 6615190
Surat Elektronik : jai_dw@dharmawangsa.ac.id

 

Creative Commons License

Jurnal AQUACULTURE Indonesia by Universitas Dharmawangsa is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/akuakultur/index