PENGGUNAAN MODEL CIRC DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMBACA PEMAHAMAN SASTRA MELAYU KLASIK
Abstract
RINGKASAN - Membaca pemahaman sastra Melayu klasik merupakan salah satu kegiatan untuk memahami bentuk prosa atau sastra lama yang lahir pada masyarakat lama atau tradisional yakni suatu masyarakat yang masih sederhana dan terikat oleh adat istiadat dengan isi ceritanya sebagian mungkin benar terjadi, namun di dalamnya banyak terdapat hal-hal yang tidak masuk akal dan penuh keajaiban. Sastra Melayu klasik memiliki beberapa ciri-ciri yakni: menggunakan bahasa Melayu klasik, menghubungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat, berkisah tentang kerajaan (istana sentris), bersifat khayal (tidak masuk akal), dan berakhir dengan kebahagiaan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa membaca pemahaman sastra Melayu klasik dengan menggunakan model CIRC. Untuk mencapai tujuan ini, peneliti menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas dengan prosedur pelaksanaannya yaitu: 1) perencanaan, 2) tindakan, 3) observasi, dan 4) refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa Sekolah Menengah Atas.
Hasil penelitian ini, ternyata ada peningkatan kemampuan siswa membaca pemahaman sastra Melayu klasik dengan model CIRC. Hal ini terlihat dari siklus I nilai rata-rata 61,56, dengan nilai terendah 50 dan nilai tertinggi 72. Siklus II nilai rata-rata 77,16, dengan nilai terendah 68 dan nilai tertinggi 87. Perolehan keaktifan peneliti siklus I hasil pertama 66,25% dan hasil kedua sebesar 72,62%. Sedangkan hasil perolehan siklus II yaitu hasil pertama sebesar 83,75% dan hasil kedua sebesar 90,48%. Nilai perolehan keaktifan siswa pada siklus I hsil pertama 74% dan hasil kedua sebesar 85,33%. Sedangkan hasil perolehan siklus II yaitu hasil pertama sebesar 89% dan hasil kedua sebesar 94,67%.
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: 1) dengan menggunakan model CIRC dapat meningkatkan kemampuan siswa membaca pemahaman sastra Melayu klasik, 2) model CIRC dapat memberikan motivasi yang baik kepada siswa. Saran yaitu: a) hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar untuk pengembangan teori pembelajaran membaca pemahaman, b) bagi siswa diharapkan untuk meningkatkan minat siswa untuk membaca pemahaman, c) bagi guru di Sekolah Menengah Atas, model CIRC ini dapat digunakan oleh guru terhadap keterampilan membaca pemahaman sastra Melayu klasik, dan d) sebagai referensi kepada peneliti selanjutnya.
Kata Kunci: Model CIRC, Membaca Pemahaman Sastra Melayu Klasik
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: https://doi.org/10.46576/wdw.v16i3.2249
Article Metrics
Abstract view : 413 timesPDF (Bahasa Indonesia) – 323 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Warta Dharmawangsa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Warta Dharmawangsa Terindex pada:
Member Of :
Diterbitkan oleh:
UNIVERSITAS DHARMAWANGSA
Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan
Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783 Fax. 061 6615190
Email : warta@dharmawangsa.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.