KRISIS EKSISTENSIAL DI ERA MODERN: ANALISIS KONTEKS SOSIAL PADA LIRIK LAGU “WHAT WAS I MADE FOR?” KARYA BILLIE EILISH

Khaerunisa Khaerunisa, Mayasari Mayasari, Fardiah Oktariani Lubis

Abstract


Lagu “What Was I Made For?” menceritakan tentang perjalanan emosional seseorang yang mengalami kebingungan identitas, kehilangan arah, dan pencarian makna hidup akibat tekanan sosial yang terus-menerus. Billie Eilish mencoba mencerminkan keadaan yang kerap kali terjadi dalam masyarakat berupa tekanan eksternal yang mendorong terciptanya perasaan keterasingan hingga mengarah ke krisis eksistensial. Wacana krisis eksistensial dalam lagu tersebut tergambarkan melalui penggunaan kata-kata yang mengandung kiasan, serta tema yang disajikan membuat peneliti ingin menganalisis lirik lagu “What Was I Made For?” dan bagaimana kaitannya dengan fenomena sosial saat ini.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya wacana krisis eksistensial pada lirik lagu “What Was I Made For?” karya Billie Eilish. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskripstif, dengan pendekatan analisis wacana kritis model Teun A. Van Dijk meliputi dimensi konteks sosial untuk mengetahui adanya wacana krisis eksistensial yang terkandung dalam lagu tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi teks, dan studi kepustakaan.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa lagu What Was I Made For? karya Billie Eilish merepresentasikan krisis identitas dan kegelisahan eksistensial yang relevan di tengah dinamika sosial masa kini. Dilihat dari dimensi konteks sosial, lagu ini menyoroti wacana mengenai tuntutan masyarakat yang tinggi, ketidakpastian ekonomi, dan perubahan sosial yang cepat, yang menyebabkan krisis eksistensial semakin relevan di kalangan generasi muda saat ini.

Keywords


Krisis Eksistensial, Analisis Wacana Kritis, Lirik Lagu, Konteks Sosial

Full Text:

PDF

References


Eriyanto. (2011). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. PT LKiS Printing Cemerlang.

Fauziah, M., & Hartanto, D. (2020). Profil Pengalaman Situasi Krisis Pada Mahasiswa. Prosiding Seminar & Lokakarya Nasional Bimbingan Dan Konseling, 84–90.

Kristeva, J. (1984). Revolution in Poetic Language. Columbia University Press.

Natadirja, B. M., Mayasari, M., & Hariyanto, F. (2020). Representasi Peristiwa Pidato Joko Widodo Pada Media kompas.com “Politikus Sontoloyo”: Analisis Wacana Kritis Teun A. Van Dijk. Jurnal Politikom Indonesiana, 5(1), 225–241. https://doi.org/10.35706/jpi.v5i1.3744

Rijo, S. (2023). Existential Crisis : Strategies for Finding Hope and Renewal in Life’s Darkest Moments. no publisher.

The Lasting Impact of COVID-19 by Generation: How Can Employers Focus Their Efforts. (n.d.). Brown & Brown. https://www.bbrown.com/us/insight/the-lasting-impact-of-covid-19-by-generation-how-can-employers-focus-their-efforts/




DOI: https://doi.org/10.46576/jnm.v8i2.5667

Article Metrics

Abstract view : 10 times
PDF – 7 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Khaerunisa . ., Mayasari ., Fardiah Oktariani Lubis

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media Terindex pada:

   

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media Berkolaborasi dengan:

 

JURNAL ILMU KOMUNIKASI NETWORK MEDIA  published by :

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS DHARMAWANGSA

Alamat : Jl. K. L. Yos Sudarso No. 224 Medan
Kontak : Tel. 061 6635682 - 6613783  Fax. 061 6615190
Surat Elektronik : network@dharmawangsa.ac.id

 

 Creative Commons License

Jurnal Ilmu Komunikasi Network Media by Universitas Dharmawangsa is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/junetmedia/index